Siapa yang menemukan alasan untuk hidup, ia dapat menyelesaikan masalah dengan cara apapun

Kamis, 11 Maret 2010

Bekal Karakter

Seorang kawan yang maha baik mengizinkan tulisannya saya muat di blog saya. Tulisannya terinspirasi dari kutipan-penuh-makna tentang keluarga dari para tokoh. sebagian saya mengenal tokoh itu sebagian yang lain saya tidak kenal. Lebih penting dari mengenal atau tidak mengenal tokoh itu, kita bisa mereguk manfaat dari kutipan para tokoh itu. Di antara Anda mungkin telah membina keluarga, baik sebagai suami atau istri, baik sebagai ayah atau ibu. Lebih dari itu semua, bahwa semua orang adalah anak dari orangtuanya, kita semua memiliki keluarga. Selamat membaca.

Saya punya mimpi bahwa suatu saat empat anak kecil saya akan hidup di suatu negara dimana mereka tidak akan dinilai berdasarkan warna kulit mereka, tatapi berdasarkan karakter mereka.
Martin Luther King, Jr.

Di negara tempat King memperjuangkan keadilan, paling tidak sampai tahun 1963, sekolah-sekolah dipisah antara orang kulit putih dan orang kulit hitam. Restoran menolak orang kulit hitam. Kran air minum dan kamar mandi hanya untuk orang kulit putih. Pekerjaan di pabrik baja hanya untuk orang kulit putih. Semua kenaikan jabatan hanya diberikan pada orang kulit putih. Sampai akhirnya datang seruan tentang kedilan dari balik sel penjara Birmingham, dari pena dan hati seorang kulit hitam, Martin Luther King, Jr.

Saat King memperjuangkan keadilan, ia sedang menyuarakan bahwa penilaian seseorang berdasarkan karakter lebih adil secara kemanusiaan daripada dasar penilaian yang lain. Ia meyakini bahwa karakter itu menentukan nasib seseorang di dunia.

Saat ini, di negara tempat King memperjuangkan keadilan, terpilih presiden seorang kulit hitam keturunan Afrika, Barack Obama. Tentang pengaruh orangtuanya, Obama mengatakan, “Orangtua saya memberi andil tidak hanya sebuah cinta yang mustahil, mereka memberi andil sebuah keyakinan yang abadi tentang kemungkinan-kemungkinan atas bangsa ini. Orangtua saya memberi saya nama Afrika, Barack, atau yang dianugerahi, yang meyakini bahwa di negara Amerika yang toleran, nama Anda bukan hambatan bagi Anda untuk meraih sukses.”

Karakter apa yang sudah dan sedang Anda tanamkan pada anak-anak Anda? Karakter apa yang sudah dan sedang Anda tanamkan pada anak-anak Anda yang memungkinkan mereka mengatasi hambatan yang menghadang mereka?

Hari ini, saya akan menanamkan karakter yang kuat pada anak-anak saya. Saya meyakini bahwa inilah bekal yang terbaik bagi anak-anak saya dan ini pulalah andil yang bisa saya berikan pada mereka.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

terima kasih Anda telah membaca tulisan ini. Harap tinggalkan komentar sebelum meninggalkan halaman ini.